Amry Pasaribu
SIMALUNGUN - Respon cepat kembali ditunjukkan oleh anggota Korps Bhayangkara. Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Simalungun IPTU Jonni Sinaga, S.H., bergerak cepat membantu pengemudi mobil minibus.
Informasi diperoleh pada itu mobil yang mengalami masalah saat melintas di Simpang Palang, Kecamatan Dolok Panribuan, Kabupaten Simalungun. Selasa (03/01/2023) sekira pukul 23.20 WIB.
Pelaksanaan Operasi Lilin Toba 2022 telah selesai dilaksanakan, disebutkan berakhir pada tanggal 02 Januari 2023. Namun, dalam rangkaian kegiatan pengamanan tetap dilanjutkan yakni Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD).
"Kegiatan itu untuk mengantisipasi kegiatan masyarakat pasca perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 selama tujuh hari, " sebut Kapolres Simalungun AKBP Ronald F. C. Sipayung, S.H., S. I. K., M. H., dalam siaran persnya secara tertulis, Rabu (04/01/2023) sekira pukul 14.30 WIB.
Lebih lanjut, AKBP Ronald F.C. Sipayung memberikan penjelasan terkait, sebanyak 17 unit Pos Pam Operasi Lilin Toba 2022 Polres Simalungun yang telah didirikan, kemudian sebanyak 8 Pos Pam berlanjut fungsinya.
"Maksudnya untuk digunakan pelaksanaan kegiatan KRYD Polres Simalungun dalam rangka antisipasi kegiatan masyarakat pasca perayaan natal 2022 dan tahun baru 2023, agar tetap aman dan terkendali, " sebut Kapolres Simalungun.
Sementara itu di tempat berbeda Kanit Gakkum IPTU Jonni Sinaga, S.H., menjelaskan, situasi Simpang Palang, Kecamatan Dolok Panribuan, Kabupaten Simalungun terkait jumlah kendaraan yang melintasi dari arah Parapat menuju ke Kota Pematang Siantar mengalami peningkatan.
"Untuk itu kita terapkan pola rakayasa dengan melakukan satu jalur dari arah Parapat menuju Siantar, dan ini dilaksanakan melihat situasi tidak selamanya, " jelasnya.
Selanjutnya, terkait pelaksanaan rekayasa setelah beberapa jam situasi tidak padat dan jumlah kendaraan mulai berkurang, kemudian pihak Satlantas Polres Simalungun kembali membuka jalur dua arah menuju Kota Wisata Parapat dan sebaliknya.
"Saat personel melakukan pengamanan jalur lintas, kita temukan masyarakat yang mengalami mogok kendaraannya. Segera kita lakukan pertolongan dan evakuasi, " ujar Kanit Gakkum Satlantas Polres Simalungun.
Ia menerangkan, sebelumnya pihaknya telah menghubungi dan selanjutnya berkoordinasi dengan pihak Jasa Mobil Derek, untuk tetap stand by di lokasi.
"Kita juga sudah melakukan kordinasi dengan pihak jasa derek kendaraan apabila dibutuhkan sigap untuk memberikan bantuan, maka dengan cepat masyarakat bisa mendapatkan bantuan, " kata IPTU Jonni.
Mantan Kanit Regident Sat Lantas Polres Simalungun itu mengatakan, pada saat proses evakuasi tersebut berjalan aman dan terkendali dan pantauan arus lalu lintas juga aman dan lancar.
"Kami berharap, dengan upaya tersebut, masyarakat dapat merasakan jika kepolisian bisa lebih dekat dengan mereka. Masyarakat juga bisa merasakan keberadaan Polri benar-benar dekat dengan mereka, ” harapnya penuh antusias.
Seorang pengendara, Andi salah seorang pengunjung berasal dari Kota Medan yang mengendarai mobil, hingga mengalami mogok dan mendapatkan bantuan personel Satlantas Polres Simalungun.
"Terima Kasih Pak Kapolres Simalungun beserta seluruh personel Polres Simalungun, atas respon cepat dalam membantu kami hingga bisa cepat dilakukan evakuasi mobil kami yang mogok, " ujar Andi.
Ia menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Kapolres Simalungun beserta jajarannya atas perhatian dan pihak Polres Simalungun hingga berita ini dilansir ke publik, masih melaksanakan pelayanan yakni kegiatan KRYD.
"Turut kami mendoakan, semoga Polres Simalungun tetap jaya, sukses selalu dan menjadi Polres terbaik dalam melayani dan mengayomi masyarakat, serta biarlah Tuhan yang menjaga seluruh personel Sejajaran Polres Simalungun, terima kasih, Tuhan Memberkati...Amiiiin, " tutup Andi.
*rel ; Humas_Polres_Simalungun*
Achmad Sarjono 
